SOLOPOS.COM - Sebanyak 160 orang tua siswa SD Warga Solo mengikuti acara Warga Parents School di Soliazigna Laweyan, Solo, Sabtu (15/6/2024). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO–Yayasan Pendidikan Warga Surakarta resmi membuka program baru Warga Parents School di Solia Zigna Laweyan, Solo, Sabtu (15/6/2024). Meski baru dibuka, program ini mendapat sambutan positif dari 120 orang tua siswa SD Warga yang hadir dalam acara pembukaan tersebut.

Kepala Divisi Layanan dan Mutu Pendidikan Yayasan Pendidikan Warga Surakarta, Maria Evangeli Onate, mengatakan program tersebut merupakan bentuk kepedulian kepada anak atau siswa agar mendapatkan pendampingan tumbuh kembang yang baik dari orang tua.

Promosi Selamat! BRI Sabet 2 Penghargaan Internasional dari The Asset Triple A

Mengingat, menurut dia, menjadi orang tua tidak ada sekolahnya, sehingga dirasa perlu untuk membuat program ini.

“Menjadi orang tua itu tugasnya seumur hidup tapi tidak ada sekolahnya. Sehingga banyak ditemui kasus orang tua gagal dalam memberikan pendampingan yang tepat bagi anaknya,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Senin (24/6/2024).

Angel, sapaannya, menyebut output atau tujuan akhir dari program ini adalah anak atau siswa bisa memiliki tumbuh kembang yang optimal selaras dengan zamannya. Dan ke depan tidak hanya orang tua siswa SD yang disasar, melainkan hingga jenjang SMP, SMA, dan SMK Warga Solo.

“Kami berencana menggelar Warga Parents School secara rutin setidaknya 4 kali dalam satu tahun. Kami juga tengah memantapkan kurikulum untuk program ini,” lanjut dia.

Dia menjelaskan dalam acara pembukaan Warga Parents School lalu, menghadirkan dua narasumber yang berkompeten di bidangnya. Yakni Tri Setyowati dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Solo dan Psikolog, Irene Rosmini.

“Bu Tri (DP3AP2KB) memaparkan tentang kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak. Sedangkan Bu Irene menjelaskan tentang mind full parenting, yakni pola asuh yang menekankan bahwa orang tua tidak selalu dalam posisi yang benar, menjaga relasi hubungan yang positif dengan anak, dan menjaga kesehatan mental orang tua,” jekas dia.

Dia menilai meski baru dibuka Warga Parents School langsung mendapatkan respons bagus dari orang tua siswa. Dia menyebut ada banyak orang tua yang ingin acara ini digelar lagi dalam waktu dekat.

“Semoga dengan adanya program ini para orang tua juga menyadari bahwa mendidik dan membentuk tumbuh kembang anak itu bukan 100 persen tugas guru di sekolah. Melainkan juga ada andil besar dari para orang tua,” imbuh dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya