Solopos.com, JAKARTA — Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI menyoroti perubahan rute kepulangan jemaah haji Indonesia tahun ini yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Di mana, sebagian jemaah haji Indonesia tahun ini pulang ke tanah air tidak melalui Jeddah, melainkan melalui Madinah.
Promosi Tegaskan Komitmen pada Ekonomi Hijau, BRI Tawarkan KPR Green Financing
“Menurut laporan Direktur Pelayanan Dalam Negeri, ada keterlambatan dalam mengurus kepulangan jemaah haji yang seharusnya dari Jeddah, akhirnya dari Madinah,” kata anggota Timwas Haji DPR RI Ace Hasan Syadzily , dilansir Antara.
Timwas Haji DPR menyayangkan adanya sebagian jemaah haji Indonesia yang harus transit terlebih dahulu di Madinah setelah dari Makkah, sebelum kembali ke Indonesia sehingga tidak efisien.
“Kalau dilihat, menjadi sangat tidak efisien. Setelah datang ke Madinah lalu melaksanakan haji di Makkah, habis itu ke Madinah lagi, baru kembali ke Tanah Air,” tuturnya.
Pihaknya pun meminta Kementerian Agama (Kemenag) RI memastikan kepulangan jemaah haji Indonesia dari Arab Saudi tidak mengalami keterlambatan.
“Kami ingin memastikan jemaah haji kita yang sudah selesai menjalankan puncak haji dan sebagian di antara mereka akan menuju Madinah, dan jumlah yang ke Madinah setengah dari jumlah jemaah haji,” kata dia.
Dia juga mengingatkan pentingnya memberikan pelayanan yang maksimal bagi para jemaah haji Indonesia yang akan kembali ke tanah air.
“Kami ingin memastikan bahwa pelayanan kepada mereka selama di Madinah betul-betul dilayani sebaik-baiknya,” ujar Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI itu.
Timwas Haji DPR, kata dia, meminta pula Kemenag untuk tetap memberikan pelayanan prima kepada jemaah haji yang tiba di Madinah pascapuncak haji agar kualitas pelayanan yang diberikan tidak mengalami penurunan.
“Karena biasanya setelah puncak ibadah haji, pelayanan menjadi berkurang. Kami ingin memastikan pelayanan tetap dilakukan secara prima kepada jemaah haji yang tiba di Madinah pascapuncak ibadah haji,” ucapnya.
Dia pun berharap permintaan Timwas Haji DPR itu dapat direspons oleh Kemenag agar kepulangan jemaah haji Indonesia berjalan lancar tanpa hambatan, serta memastikan pelayanan yang diberikan tetap optimal hingga jemaah tiba di tanah air.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
